Rabu, 23 April 2014

Wisata Air: Floating Market Di puncak Gunung

Ada yang suka wisata Air? bagaimana kalo bermain wisata air ditengah rimbun dan sejuknya pegunungan? Menyusuri sungai dan danau menggunakan perahu kecil untuk berdua, atau perahu besar yang muat hingga enam orang sambil bercanda, dan setelah lelah, menyantap makanan yang disajikan para penjual di atas perahu juga. menarik bukan? Itulah konsep yang ditawarkan oleh sebuah taman rekreasi di Lembang, sebelah Utara Bandung. Tempat wisata ini diberi nama Floating Market, Terletak di tengah kota Lembang, di lembah bukit dengan pemandangan Boscha di atasnya.

Letaknya tersembunyi di jantung kota Lembang, sedikit berputar-putar mencari lokasi yang sekilas tak terlihat seperti pasar terapung, dari pinggir jalan yang nampak hanya sebuah gerbang panjang menuju ke dalam yang penuh disesaki antrian mobil. Setelah gerbang, atau lebih seperti gang itu barulah, terlihat hamparan luas lembah yang luas, untuk tempat wisata baru Floating Market ini lokasi parkirnya cukup mumpuni, namun karena padatnya pengunjung, tempat parkir saat weekend pun selalu penuh disesaki pengunjung.

Begitu sampai, pengunjung akan disambut dengan tempat masuk yang seperti balai, dan langsung disodori minuman cokelat panas atau kopi, balai itu menjadi semacam gerbang yang memisahkan antara tempat parkir di luar dan hamparan luas danau buatan yang berada di dalam. Atraksi utama yang ditawarkan disini tentu saja tamasya bertemakan air, ada sampan kecil untuk dua orang, perahu bebek, perahu yang berbentuk seperti sepeda kayuh, atau perahu besar untuk keluarga. Area Floating Market ini cukup luas, terdiri dari dua bagian danau yang tengahnya dipisahkan oleh rumah yang dibentuk cantik dan difungsikan sebagai tempat massage. Bagian danau yang pertama lebih sepi dan lebih luas dan bersentuhan langsung dengan balai, berisi beberapa keluarga yang sedang mendayung, atau beberapa pasang perahu yang sedang mengobrol ditengah danau. Di pinggir danau juga banyak keluarga yang baru datang dan menikmati suasana, banyak bangku dan kursi untuk duduk-duduk dan obyek yang bagus untuk difoto (atau sebagai latar selfie).

Danau kedua lebih ramai, karena menjadi Terminal bagi semua perahu yang disewakan, juga Foodcourt yang menjual makanan-makanan di atas perahu tepi danau. Kedua danau ini disambungkan dengan sebuah tunnel dibawah jembatan kayu, sehingga perahu dapat menyeberang ke danau sebelahnya. Floating Market menggunakan sistem koin untuk semua jenis atraksi dan makanannya, jadi pengunjung yang ingin menyewa perahu atau membeli makanan harus menukarkan uangnya dengan koin yang tersedia di loket. Untuk penyewaan perahu, dihitung per tiga puluh menit dan akan ada biaya tambahan jika melebihi waktu yang telah ditentukan.

Selain makanan dan perahu yang menjadi andalan, Floating Market juga menawarkan arena bermain untuk anak-anak kecil, ada wahana padang pumput yang dirancang seperti rumah telletubies dimana anak-anak bisa bermain dan memberi makan kelinci-kelinci lucu, ada juga tempat melukis keramik berbagai bentuk dengan cat warna-warni, untuk yang sudah agak dewasa, ada juga track mini ATV di kawasan wisata ini.


Jadi jika sedang mampir ke kota Bandung dan sepupunya Lembang, tidak ada salahnya mampir untuk bertamasya dan mendinginkan badan bersama keluarga di Floating Market.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar